Berdikari.co, Bandar Lampung - Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal menyampaikam komitmennya untuk bersinergi bersama Kodam XXI/Radin Inten guna memperkuat sektor pertanian sekaligus menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Gubernur Mirzani saat acara silaturahmi dan penyambutan Pangdam XXI/Radin Inten Mayjen TNI Kristomei Sianturi di Provinsi Lampung yang berlangsung di Aula Mahan Agung Rumah Dinas Gubernur Lampung, Senin (13/10/2025) malam.
“Kehadiran Kodam XXI adalah semangat baru bagi Lampung. Kami ingin TNI bersama pemerintah daerah dan masyarakat bergandengan tangan menjadikan Lampung bukan hanya aman, tapi juga maju, khususnya di sektor pertanian,” lanjut Mirzani, seperti dikutip dari kupastuntas.co.
Mirzani juga menyampaikan selamat datang kembali di rumah kepada Mayjen TNI Kristomei Sianturi. Menurutnya, ini bukan hanya seremoni, tapi benar-benar menyambut keluarga sendiri yang pulang ke kampung halaman.
Mirzani juga mengungkapkan bahwa Lampung memiliki posisi strategis sebagai gerbang Pulau Sumatera.
Menurutnya, peran TNI sangat penting, tidak hanya dalam pertahanan, tetapi juga menjaga rasa aman dan kebanggaan rakyat.
“Kami percaya di bawah kepemimpinan Bapak, Kodam XXI/Radin Inten akan menjadi benteng yang kokoh dan bersahabat, bukan hanya menjaga wilayah, tapi juga menumbuhkan rasa aman, persatuan, dan kebanggaan di hati rakyat,” ucap Mirzani.
Dalam kesempatan itu, Mirzani menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor, termasuk TNI, dalam memajukan pertanian sebagai penopang utama ekonomi Lampung.
“Pertumbuhan ekonomi Lampung sangat luar biasa, terutama dari sektor pertanian seperti jagung, padi, kopi, dan lada. Ini berkat kolaborasi massif dari pusat hingga daerah,” ungkapnya.
Menurutnya, permasalahan yang mengganggu produktivitas pertanian harus diselesaikan bersama. Ia meminta dukungan TNI dalam bentuk penyuluhan dan pendampingan petani di lapangan.
“Apa yang kita lakukan ini adalah untuk petani kita. Untuk meningkatkan produksi, pendapatan, dan kesejahteraan mereka,” ujarnya.
Mirzani menambahkan, kolaborasi ini menjadi bagian dari upaya mewujudkan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto agar dapat diimplementasikan dengan baik di Lampung.
“Dengan semangat kebersamaan itu, saya yakin Lampung akan terus tumbuh menjadi provinsi yang kuat, guyub, dan membanggakan Indonesia,” imbuhnya.
Sementara itu, Pangdam XXI/Radin Inten, Mayjen TNI Kristomei Sianturi, menyatakan komitmennya untuk bersama-sama membangun Lampung yang lebih baik.
“Kami berharap kedatangan kami di kampung halaman sendiri ini bisa bersama-sama membangun Provinsi Lampung. Tolak ukur hadirnya Kodam XXI/Radin Inten adalah jumlah kriminalitas di Lampung ini berkurang,” ujar Kristomei.
Ia mengatakan, sinergi dengan Forkopimda dan Pemerintah Daerah menjadi kunci. Terlebih, kini Pangdam berasal dari Lampung, maka harus membawa perubahan nyata. “Sekarang Pangdamnya asli dari Lampung, jadi harus ada bedanya,” katanya.
Kristomei menjelaskan, Kodam XXI/Radin Inten memiliki visi pembangunan berbasis lima pilar, yakni ketahanan pangan, konektivitas wilayah, sumber daya manusia, mitigasi lingkungan, serta sinergi pentahelix.
“Kami mohon dukungan seluruh elemen. Tidak ada yang berhasil tanpa kebersamaan. Mari kita bangun kampung halaman kita menjadi lebih maju, santun, dan bermartabat,” ujarnya.
Mayjen TNI Kristomei Sianturi sendiri merupakan putra daerah Lampung yang resmi dilantik oleh Presiden RI Prabowo Subianto pada 10 Agustus 2025 dan menjadi Pangdam XXI/Radin Inten pertama. (*)