Logo

berdikari BERITA LAMPUNG

Selasa, 16 September 2025

BPOM Tulang Bawang Periksa Pabrik Singkong PT SAM

Oleh Didik Tri Putra Jaya

Berita
Balai POM Tulang Bawang saat melakukan pemeriksaan di PT Sari Agro Manunggal, di Banjar Dewa, Kecamatan Banjar Agung, Kabupaten Tulang Bawang. Foto: Dok

Berdikari.co, Tulang Bawang - Balai Pengawas Obat dan Makanan (POM) Tulang Bawang kembali melakukan inspeksi rutin ke industri pangan di wilayah kerjanya. Salah satu lokasi yang menjadi sasaran pemeriksaan kali ini adalah PT Sari Agro Manunggal, sebuah perusahaan pengolah singkong menjadi tepung tapioka yang beroperasi di wilayah Tulang Bawang.

Inspeksi tersebut merupakan bagian dari pengawasan berkala yang dilakukan Balai POM untuk memastikan industri makanan mematuhi standar keamanan dan mutu pangan.

PT Sari Agro Manunggal dipilih karena merupakan salah satu produsen besar yang produknya banyak beredar di pasaran lokal maupun regional.

Pengawas Farmasi dan Makanan Balai POM Tulang Bawang, Nurul Isnani, menjelaskan bahwa pemeriksaan ini fokus pada penerapan Cara Pengolahan Pangan Olahan yang Baik (CPPOB). 

Menurutnya, standar ini penting untuk memastikan bahwa proses produksi tidak hanya higienis, tetapi juga memenuhi ketentuan teknis yang ditetapkan pemerintah.

"Dalam kegiatan ini, kami mengecek seluruh alur produksi, mulai dari penerimaan bahan baku, proses pengolahan, hingga pengemasan akhir. Semua tahapan harus sesuai dengan protokol CPPOB agar produk aman dikonsumsi,” ujar Nurul, seperti dikutip dari kupastuntas.co, Senin (15/9/2025).

Selain memantau kelayakan fasilitas produksi, tim Balai POM juga memberikan pendampingan kepada manajemen perusahaan untuk memperbaiki beberapa aspek yang masih perlu ditingkatkan.

Hal ini termasuk pengelolaan sanitasi, pelatihan tenaga kerja, serta dokumentasi mutu dan keamanan produk.

Menurut Nurul, kegiatan ini bukan semata untuk mencari pelanggaran, melainkan juga bentuk edukasi dan pembinaan agar industri pangan lokal mampu tumbuh sehat dan kompetitif.

Dengan pengawasan yang konsisten, diharapkan industri pangan di Tulang Bawang bisa menjadi model bagi daerah lain.

"Tujuan kami adalah membangun sinergi antara pengawas dan pelaku usaha. Pengawasan bukan untuk menghukum, tapi untuk memastikan masyarakat mendapatkan produk yang aman dan bermutu,” tambahnya.

Dengan inspeksi seperti ini, Balai POM Tulang Bawang menunjukkan komitmennya dalam menjaga kepercayaan publik terhadap produk olahan lokal.

Ke depan, pengawasan serupa akan terus dilakukan secara berkala untuk menjangkau lebih banyak pelaku industri pangan di wilayah tersebut. (*)

Editor Didik Tri Putra Jaya