Logo

berdikari BERITA LAMPUNG

Minggu, 16 November 2025

Aksi Curanmor Beruntun Guncang Lampung Barat, Jejak Pelaku Terlihat Serupa

Oleh Echa wahyudi

Berita
Detik-detik pelaku curanmor melancarkan aksinya di rea Pasar Pekon Kenali, Kecamatan Belalau, Minggu (16/11/2025). Foto: Ist

Berdikari.co, Lampung Barat - Aksi pencurian sepeda motor kembali terjadi di Lampung Barat. Kali ini, satu unit Honda Beat dengan nomor polisi BE 3491 MQ raib digasak pencuri saat diparkir di area Pasar Pekon Kenali, Kecamatan Belalau, Minggu (16/11/2025). Aksi tersebut terekam kamera CCTV berdurasi 1 menit 29 detik yang memperlihatkan seorang pria mengenakan kaos putih mondar-mandir di lokasi parkir sebelum membawa kabur motor korban.

Dalam rekaman, pelaku terlihat mengamati situasi sekitar dan menunda aksinya ketika dua perempuan melintas keluar dari area parkir. Setelah lokasi sepi, pria itu mendekati motor, membobol kunci, lalu pergi tanpa menimbulkan kecurigaan warga. Kejadian disebut berlangsung cepat saat aktivitas pasar mulai ramai. “Kejadiannya sekitar pukul 07.00 WIB,” kata seorang warga.

Peratin Kenali, Adi Praja, menjelaskan lebih rinci kronologi pencurian motor warga Kenali yang terjadi pada Minggu pagi itu. Korban diketahui bernama Irwanto. Motor diparkir di area belakang pasar dengan kondisi stang terkunci. Pelaku yang diduga membawa kunci leter T membobol motor hanya dalam hitungan detik.

“Pelaku yang terlihat hanya satu orang, namun sangat mungkin ada pelaku lain yang memantau dari lokasi berbeda,” jelasnya.

Menurut Adi, pelaku diduga sudah memetakan situasi pasar, terutama di jam-jam rawan ketika penjagaan belum optimal.

“Biasanya ada tukang parkir atau warga yang menjaga portal masuk, tapi sekitar jam 07.00 memang masih belum ada aktivitas. Nah, momen sepi seperti itu yang mungkin dimanfaatkan para pelaku,” katanya. Pola ini, menurutnya, mirip dengan kejadian di Pasar Luas beberapa waktu lalu, baik dari waktu kejadian hingga situasi lokasi yang masih sepi.

Ia menduga pelaku bukan berasal dari wilayah Lampung Barat, melainkan memiliki jaringan yang membantu menentukan titik rawan dan waktu aman untuk beraksi. Adi meminta masyarakat meningkatkan kewaspadaan, terutama pada pagi hari. Ia mendorong warga menggunakan kunci ganda dan waspada terhadap orang asing yang beraktivitas di area pasar.

“Ini harus menjadi perhatian bersama. Kami berharap pengawasan bisa ditingkatkan di titik parkir pasar yang selama ini sering jadi sasaran pelaku,” ujarnya.

Hingga berita ini diturunkan, Kapolsek Sekincau AKP Arnis Daely belum memberikan keterangan terkait laporan kehilangan tersebut. 

Sejumlah kasus pencurian lain sebelumnya juga terjadi di beberapa titik Lampung Barat. Di Pasar Simpang Luas, Pekon Bakhu, Kecamatan Batuketulis, satu unit Honda Beat Street hilang dicuri pada Kamis (23/10/2025) sekitar pukul 09.00 WIB. Juru Tulis Pekon Luas, Lekat Riswan, mengatakan motor warga tersebut hilang saat pemiliknya berbelanja. “Benar, satu unit motor milik warga hilang. Kasusnya sudah dilaporkan ke pihak kepolisian,” katanya.

Lekat menambahkan, Pasar Simpang Luas setiap Kamis selalu ramai karena hari pekan, sehingga pelaku memanfaatkan area parkir luar pasar yang minim pengawasan. Masih di hari yang sama, dua upaya pencurian motor juga terjadi di wilayah Balikbukit, tepatnya di depan SMPN 1 Sekuting dan Kantor Peratin Pekon Gunung Sugih. Salah satu aksi gagal setelah kunci leter T milik pelaku patah dan tertinggal di motor milik siswa.

“Kami menemukan kunci leter T masih menancap di motor. Beruntung warga cepat curiga sehingga pelaku langsung melarikan diri,” ujar Peratin Gunung Sugih, Asbir Yusron. (*)

Editor Sigit Pamungkas