Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Antisipasi banjir saat musim hujan dan mencegah menjadi sarang penyakit, tim gabungan TNI dari Kodim 0410/ Kota Bandar Lampung dan Pemkot serta masyarakat setempat membersihkan saluran air yang berada di Jalan Nusa Jaya, Kelurahan Way Dadi, Kecamatan Sukarame, Jumat (812/2023).

Saluran air sepanjang 1 kilometer di Jalan Nusa Jaya ini menjadi sasaran dilakukan pembersihan karena telah dipenuhi oleh eceng gondok.

Kepala Staf Kodim (Kasdim) 0410/KBL, Letkol Inf Hendri Ginting mengatakan, kegiatan ini merupakan karya bakti TNI yang dilakukan bersama sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan masyarakat untuk mengantisipasi bencana banjir dan wabah penyakit saat musim hujan.

"Karena sudah memasuki musim penghujan dan untuk mengantisipasi banjir sehingga kita membersihkan sampah-sampah yang menghambat aliran air sungai," kata Letkol Inf Hendri Ginting.

Sehingga kata dia, hal ini juga dapat memimalisir luapan air di lingkungan masyarakat ketika hujan turun.

Ia menyebut program ini ke depan akan berlanjut bukan hanya di selokan dan kali saja, namun juga di titik-titik lokasi lainnya.

"Yaitu seperti seperti di pasar-pasar. Yang mudah-mudahan ini bermanfaat bagi masyarakat," terangnya.

Oleh karena itu pihaknya juga menurunkan sebanyak 300 personil TNI untuk membantu membersihkan daerah-daerah yang terlihat kumuh.

"300 orang ini nanti dibagi menjadi beberapa kelompok agar bisa maksimal hasilnya," ungkapnya.

Sementara itu, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemkot Bandar Lampung Sukarma Wijaya menyampaikan, target pembersihan kali ini yakni saluran sungai atau anak sungai dimana tempat semua hasil limbah rumah tangga mengumpul.

"Jadi kalau kita lihat saluran selama musim kemarau ada gulma yang mengendap akan menimbulkan persolaan, pertama banjir dan kedua menimbulkan wabah penyakit," jelasnya.

Ia menyebut dalam momen ini pun sangat penting sinergitas yang dibangun TNI bersama masyarakat.

"Selain itu kita juga Pemkot Bandar Lampung memfasilitasi kegiatan seperti ini. Yang diharapkan bisa bermanfaat untuk masyarakat," harapnya.

Sementara, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bandar Lampung, Budiman P Mega menyebut dalam kegiatan ini sebanyak 80 personel dikerahkan untuk membersihkan saluran air.

Selain itu pihaknya juga menurunkan alat berat excavator untuk mengangkut sedimen dan juga sampah-sampah di sepanjang saluran sungai.

"Ini kegiatan rutin kita, karena kalinya juga besar dan TNI mengadakan kegiatan serupa jadi kita berkolaborasi," terangnya.

"Rata-rata di saluran air ini isinya eceng gondok, jadi menghambat aliran kali. Jadi kalau sudah mulai bersih, kita minta juga sama-sama menjaganya," tandasnya. (*)