Berdikari.co, Bandar Lampung - Pemerintah Kota (Pemkot)
Bandar Lampung menambah kuota program umrah untuk 2024 mendatang. Dimana Pemkot
telah menganggarkan Rp15 miliar untuk kuota 500 orang yang nantinya
diberangkatkan umrah.
Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Bandar Lampung, M. Nur Ramdhan mengatakan, per satu orang jamaah umrah menghabiskan anggaran sekitar Rp32 juta.
"Kita anggarkan umrah di 2024 untuk 500 orang Rp15 miliar," katanya, saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (20/11/2023).
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Bandar Lampung Wiyadi meminta untuk pemkot memprioritaskan warga yang benar-benar mengabdi untuk Bandar Lampung.
Karena jelasnya, program Pemkot Bandar Lampung ini untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan warga Bandar Lampung.
"Harapan kita yang dapat ini adalah orang-orang yang prioritas jelas atau betul-betul orang yang mengabdi pada bidang keagamaan," ujarnya.
Wiyadi mencontohkan, seperti marbot, guru ngaji, tokoh masyarakat, pengajar, masyarakat dan lain-lain yang sudah sejak lama mengabdi untuk kota Bandar Lampung.
"Nah ini yang harus didata dan diberangkatkan ke tanah suci," tegasnya.
Akan tetapi, orang yang berangkat umrah ini dalam pelaksanaannya hanya ditunjuk oleh Walikota Eva Dwiana pada acara yang dihadirinya.
Oleh karenanya, Wiyadi mengaku untuk kedepan agar benar-benar di data orang yang berhak berangkat.
"Program umrah 2024 sudah dianggarkan tadi di APBD. Nah teknis pelaksanaannya ini yang pemkot harus optimal, dimana yang berangkat adalah orang-orang yang lama mengabdi untuk masyarakat Bandar Lampung," tandasnya.
Diketahui pada tahun 2023 ini pemkot Bandar Lampung telah memberangkatkan 1.210 orang ke tanah suci Mekah. Dengan rincian pada awal tahun sebanyak 500 orang telah diberangkatkan dan akhir tahun ini, ada 710 orang yang umrah. (*)